Penemuan terbaru NASA

Asteroid besar mendekati bumi.

Berita ini datang dari California, yaitu NASA menemukan near-Earth object (NEO), berupa asteroid besar yang kabarnya tengah bergerak mendekati Bumi. Sebagian besar dari bongkahan batu luar angkasa ini merupakan es yang tidak berbahaya.
Asteroid 1998QED berlayar mendekati bumi hingga jarak sekitar 3,6 juta mil atau sekitar 5,8 juta kilometer, yaitu kira-kira 15 kali jarak Bumi-Bulan, dan jarak terdekatnya dicapai pada tanggal 1 juni 2013 pukul 03.59 WIB.

Danau Es di Planet Mars.

Badan Antariksa AS, NASA, baru-baru ini menemukan sebuah danau es yang mengering di bawah tanah planet Mars. Danau es tersebut mengandung karbon dioksida lebBadan Antariksa AS, NASA, baru-baru ini menemukan sebuah danau es yang mengering di bawah tanah planet Mars. Danau es tersebut mengandung karbon dioksida lebih besar daripada yang diperkirakan ilmuwan sebelumnya.

Temuan ini ditangkap pertama kali oleh radar observasi milik NASA, Mars Reconnainssance Orbiter, yang melayang diatas permukaan Mars. Radar antariksa ini merupakan radar yang diciptakan khusus untuk mencari tahu petunjuk tanda-tanda kehidupan Mars.

Danau es itu berukuran 3.000 kilometer kubik, atau setara volume Danau Superior. Ia menampung karbon dioksida sangat besar, hingga dua kali massa atmosfer Mars. Jika dibandingkan dengan Bumi, atmosfer Mars memiliki tekanan permukaan kurang dari 1 persen. Dan, sekitar 95 persen udara di Mars adalah karbon dioksida, dibandingkan Bumi hanya memiliki 0,04 persen CO2.
Di permukaan planet ini terdapat ngarai dan dataran yang terpisah antara gletser dan sungai, namun sebagian besar air sudah lenyap sejak miliaran tahun silam.


Planet Biru.

Dengan menggunakan Teleskop Hubble Space, para astronom akhirnya bisa menentukan warna dasar dari sebuah eksoplanet yang diberi nama HD 189733b Warna dari planet itu adalah biru tua.
Para ilmuwan memprediksi, warna biru pada planet HD 189733b disebabkan oleh gas natrium yang beredar di lingkungan planet itu menyerap sebagian besar cahaya yang masuk, sehingga menghasilkan warna gelap.
Selain itu, kemunculan warna biru juga disebabkan oleh atmosfer di planet itu yang dipenuhi oleh partikel-partikel silikat sehingga memantulkan cahaya berwarna putih.
Suhu udara di HD 189733b sangat panas, lebih dari 1.800 derajat Fahrenheit, alias 982,2 derajat Celcius. Nyaris 10 kali lipat suhu mendidih di Bumi.
"Planet HD 189733b sangat misterius, berwarna biru tapi mempunyai suhu yang sangat panas" ungkap Kane.

Penemuan Aphophis.

Sebuah asteroid selebar 900 kaki, yang diberi nama Apophis, telah ditemukan para ilmuwan pada hari Kamis,10 januari 2013.
Para ilmuwan memperkirakan asteroid Apophis ini akan mendekati Bumi pada tahun 2029 hingga tahun 2036. Para ilmuwan belum menyebutkan dampak tabrakan dahsyat apabila asteroid ini menghantam Bumi. Namun, jika Apophis benar menabrak Bumi, maka menurut perhitungan NASA, tabrakannya bisa menghasilkan ledakan setara dengan 500 megaton TNT, bahkan lebih.

Sebagai perbandingan, bom hidrogen buatan manusia paling kuat yang pernah diledakkan, Soviet Tsar Bomba, hanya memiliki daya ledak sekitar 57 megaton TNT.